Reklamasi lahan dari sisa-sisa perang di pelabuhan Barletta

(Untuk Pertahanan Negara Bagian Utama)
15/01/24

Pasukan penjinak bom Angkatan Darat dari resimen insinyur pencari ranjau ke-11 di Foggia, bekerja sama dengan unit S.D.A.I. (Menyingkirkan Pertahanan Terhadap Kendaraan Berbahaya) Taranto, milik kelompok operasi penyelam dari kelompok penyelam dan perampok Angkatan Laut "Teseo Tesei", menemukan dan meledakkan bom pesawat yang berasal dari Perang Dunia Kedua.

Bom seberat 100 pon (sekitar 50 kilogram) tersebut ditemukan saat pekerjaan pengerukan di pelabuhan dan memerlukan pekerjaan pembersihan khusus yang dilakukan secara sinergi antara prajurit TNI Angkatan Darat dan TNI Angkatan Laut.

Kegiatan yang sangat kompleks ini dikoordinasikan oleh prefektur BAT dan merupakan kerjasama antara semua institusi yang ada di wilayah tersebut. Operasi berlangsung dalam lingkungan yang aman dan berakhir dengan sukses dan tanpa menimbulkan ketidaknyamanan bagi warga. Kegiatan-kegiatan untuk mendukung penduduk ini berada dalam kompetensi kelembagaan Angkatan Darat dan Angkatan Laut yang berhasil beroperasi demi kepentingan masyarakat untuk reklamasi wilayah dari sisa-sisa perang.